Lebih dari 8 juta pelaku usaha yang tersebar di Indonesia, baru kurang lebih 3 juta diantaranya yang terjun ke dunia online. Ini artinya, kurang dari sekitar 50% dari mereka yang ‘melek’ teknologi dan memanfaatkannya untuk pengembangan bisnis. Lalu, bagaimana dengan sisanya? Mereka masih terpaku dengan cara manual dibandingkan menggunakan teknologi seperti salah satunya aplikasi pembukuan keuangan.
Jika kita ingin usaha yang dijalankan saat ini berkembang, jangan hanya memandang usaha dari sudut positif tetapi juga memandang dari sudut negatif yang mungkin selama ini tidak dihiraukan bahkan parahnya lagi tidak disadari yakni membuat Pembukuan Sederhana.
Pengertian Pembukuan Sederhana
Kebanyakan pengusaha pasti sudah mengerti dengan apa yang dimaksud dengan pembukuan. Namun untuk pengusaha pemula atau yang baru terjun ke dunia usaha pasti akan asing mendengar kata pembukuan. Pembukuan merupakan sebuah proses pencatatan secara teratur dengan tujuan untuk mengumpulkan beberapa data serta informasi seputar keuangan usaha meliputi harta, kewajiban, modal, penghasilan, biaya, dan jumlah harga perolehan dan penyerahan barang atau jasa yang diakhiri dengan menyusun laporan keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi pada periode tersebut.
Pembukuan sederhana sudah tepat dilakukan bagi yang baru membuat pembukuan keuangan secara sistematis. Ada beberapa hal penting yang harus dilaksanakan terkait dengan pembukan yaitu:
- Pembukuan pemasukan dan pengeluaran uang
- Pembukuan arus kas
- Pembukuan pemasukan dan pengeluaran barang
- Stok opname
- Pembukuan harta tetap (inventaris kantor)
- Penyusunan neraca dan laba rugi
Kenapa Pembukuan Dalam Perusahaan itu Penting?
Dalam menjalankan bisnis kebanyakan hanya berfokus pada strategi marketing. Namun terdapat hal yang tidak kalah penting yang seharusnya menunjang keberhasilan suatu usaha, hal tersebut adalah pembukuan.
Banyak juga pelaku bisnis yang belum mengetahui betapa pentingnya melakukan pembukuan pada usaha. Pentingnya pembukuan dalam sebuah usaha antara lain adalah :
- Bisa mengetahui pekembangan bisnis yang dijalankan, apakah hasil yang didapat untung atau malah rugi.
- Dapat kontrol biaya yang dikeluarkan dalam operasional bisnis yang dijalankan.
- Dapat mengetahui informasi pasti hutang ataupun piutang.
- Dapat mengetahui asset yang dimiliki seluruhnya, yang ada pengaruhnya terhadap rugi laba sebuah bisnis nantinya.
- Dapat mengetahui kewajiban yang timbul dari bisnis tersebut, contohnya pajak
- Meminimalkan resiko kehilangan asset, produk/barang ataupun uang.
Contoh Pembukuan Sederhana
Jika menurut Anda melakukan pembukuan itu sulit, Anda bisa memulainya dengan membuat versi sederhananya. Berikut ini beberapa contoh dan cara membuat pembukuan keuangan perusahaan sederhana.
1. Pembukuan Catatan Kas
Tentu saja istilah kas sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Buku kas sendiri merupakan gabungan catatan antara transaksi pengeluaran dengan pemasukan. Untuk membuatnya bisa dikatakan sangat mudah sekali. Anda hanya perlu mencatat semua pemasukan serta pengeluaran yang ada pada perusahaan. Pengeluaran itu salah satu hal penting yang harus diperhatikan. Dari sinilah Anda bisa mengetahui berapa saja modal usaha yang telah dikeluarkan.
Dengan demikian, Anda akan lebih mudah untuk merencanakan pengembalian modal, target, seta hal-hal yang lainnya. Oleh karen itu, Anda perlu membuat pembukuan catatan pengeluaran dengan baik dan benar. Catat semua pengeluaran modal dalam bisnis yang Anda jalankan. Kegiatan tersebut meliputi belanja pembelian bahan baku, administrasi, kegiatan operasional, gaji karyawan, dan yang lainnya.
2. Pembukuan Persediaan
Selain kas dengan pencatatan pengeluaran dan pemasukan, salah satu hal yang tidak boleh Anda lewatkan adalah pencatatan persediaan. Tentu saja, persediaan ini erat kaitannya dengan penjualan yang Anda lakukan. Hal ini akan memudahkan Anda mengetahui stock produk yang siap dijual.
Jadi, jika sewaktu-waktu stok sedang habis, Anda akan langsung memasoknya kembali sebelum stok tersebut dicari oleh customer. Namun, dalam untuk pemasokannya pun Anda tidak perlu berlebihan sebab ini akan berdampak pada kerugian perusahaan yang Anda jalankan. Selain untuk mengetahui stock barang secara uptodate, Anda juga dapat meminimalisir kecurangan yang dilakukan oleh karyawan yang tidak bertanggung jawab.
Cara membuatnya, Anda perlu melakukan pencatatan setiap barang yang keluar maupun yang baru masuk. Tak lupa Anda juga harus melakukan opnam stok secara rutin untuk mencocokan pencatatan Anda dengan stok yang dimiliki.
3. Pembukuan Inventaris Barang
Apa itu pembukuan inventaris barang? Apabila Anda belum mengetahui, ini merupakan suatu pembukuan yang isinya adalah catatan aset yang dimiliki saat ini. Untuk membuat pencatatan ini sangat sederhana, Anda hanya perlu melakukan pencatatan barang atau pun aset yang telah Anda beli. Di samping mencatatnya, Anda juga perlu mencatat berapa besar pengeluaran yang telah Anda gunakan.
Tujuan dari pembukuan ini adalah untuk membantu Anda untuk menjaga serta mengendalikan aset perusahaan yang dimiliki. Adapun manfaatnya antara lain:
- Pertama, memudahkan Anda dalam mengawasi aset.
- Kedua, mencegah terjadinya kehilangan barang.
- Ketiga, ini dapat memudahkan Anda dalam melakukan kegiatan pengecekan barang.
- Keempat, memudahkan Anda dalam melakukan kegiatan mutasi (penghapusan barang).
Cara Cepat Membuat Pembukuan Sederhana
Setelah mengetahui segala yang berhubungan dengan pembukuan sederhana, terdapat hal penting yang harus Anda ketahui. Yaitu tentang sebuah cara bagaimana membuat pembukuan sederhana dalam waktu yang cepat. Seperti yang sudah diketahui banyak orang, bahwa untuk melakukan pencatatan pembukuan usaha memakan waktu yang lama sehingga banyak memakan waktu.
Gampangnya, jika Anda tidak ingin kehilangan waktu kesayanagan Anda adalah dengan menggunakan cara cepat dalam membuat pembukuan. Yaitu menggunakan sebuah aplikasi pembukuan sederhana.
Apa itu Aplikasi Pembukuan Sederhana
Beberapa pengusaha memang belum menyadari betapa pentingnya teknologi saat ini yang bisa kita gunakan untuk mengembangkan bisnis. Salah satunya adalah hadirnya aplikasi pembukuan yang dapat memudahkan kegiatan pencatatan pembukuan dalam bisnis.
Aplikasi pembukuan sederhana adalah sistem yang dirancang untuk melakukan sebuah pencatatan secara rapi dan otomatis di dalam sebuah database. Keuntungan jika Anda menyimpan pembukuan dalam sebuah database, Anda tidak perlu khawatir kehilangan data atau informasi pembukuan tersebut.
Kenapa Harus Pakai Aplikasi Pembukuan?
Mengingat saat ini terdapat banyak masalah yang dihadapi sebuah perusahaan, maka perlu dilakukan yang namanya pencatatan setiap transaksi. Jika sebelumnya Anda selalu mengalami masalah:
- Stok sering hilang,
- Stok habis saat dibutuhkan pelanggan,
- Pembelian barangnya kurang atau tidak sesuai qty yang dipesan
- Penjualan banyak tapi uang pendapatan tidak ada.
Jurnal merupakan aplikasi pembukan berbasis web yang didesain untuk mempermudah pencatatan dalam usaha yang dijalankan. Salah satu keuntungan yang bisa Anda dapatkan adalah Anda bisa akses laporan atau cek catatan kapanpun Anda mau. Masalah yang sering Anda hadapi akan mudah teratasi jika Anda menggunakan aplikasi Jurnal.
Anda bisa cek keadaan bisnis Anda dalam layar ponsel Anda, sehingga gak perlu ribet harus menggunakan komputer.
Pembukuan sederhana penting untuk Anda kerjakan. Tujuannya untuk mencatat segala transaksi pada sebuah perusahaan. Jika Anda ingin lebih cepat melakukan pembukuan, Anda bisa menggunakan Jurnal